Pages

Tuesday, November 27, 2018

Startup Asia Tenggara Kian Menarik di Mata Investor

Dari total US$ 24 miliar investasi kurang dari empat tahun terakhir, sebagian besar diperuntukkan bagi sembilan perusahaan digital atau startup bergelar unicorn, yakni BukaLapak, Lazada, Go-Jek, Razer, Grab, Sea Group, Tokopedia, Traveloka, dan NVG. Total, keseluruhan unicorn itu mendapatkan US$ 16 miliar.

"Grab mendapatkan porsi paling besar, dan merupakan decacorn (startup dengan valuasi lebih dari US$ 10 miliar) pertama di Asia Tenggara," kata Semuele.

Perusahaaan e-Commerce, media online, online travel, dan ride hailing di Asia Tenggara menerima investasi senilai hampir US$ 20 miliar sejak 2016, atau lebih dari 80 persen total pendanaan untuk perusahaan digital. Keempatnya kian menegaskan posisinya sebagai sektor pendorong ekonomi digital di Asia Tenggara.

Pada semester I 2018 saja, layanan ride hailing seperti Go-Jek dan Grab menerima pendanaan sebesar US$ 4,5 miliar. Kedua layanan transportasi online tersebut menguasai lebih dari US$ 10 miliae investasi dalam tiga tahun terakhir.

Layanan ride hailing memanfaakan kucuran dana tersebut untuk mengembangkan bisnis transportasi online, pengiriman makanan, dan pembayaran digital melalui akuisisi dan kerja sama untuk menjadi "everyday apps" di Asia Tenggara.

Kemudian pendanaan untuk e-Commerce pada semester I 2018 sebesar US$ 2,7 miliar, online travel US$ 0,2 miliar, dan media online US$ 0,5 miliar. Online media dalam penelitian ini mencakup iklan online, gim, dan layanan musik dan video.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2r6hI8T

No comments:

Post a Comment